Antrean Panjang di SPBU Balige Pasca Bencana Alam Aceh–Sumut, Polres Toba Lakukan Pengamanan Arus Lalu Lintas
Balige, mediasergap.com - Pasca bencana alam yang melanda Provinsi Aceh dan Sumatera Utara pada 26 November 2025, dampaknya mulai terasa pada sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Sumatera Utara dan beberapa Daerah lainnya. Keterbatasan suplai BBM membuat masyarakat berbondong-bondong mendatangi SPBU untuk mengisi bahan bakar.
Situasi serupa tampak di SPBU Hutabarat, Jalan Patuan Nagari, Balige, Kabupaten Toba, pada Selasa (02/12/2025) sekitar pukul 06.00 WIB. Puluhan kendaraan roda dua dan roda empat memadati area SPBU, sehingga memicu antrean panjang di sepanjang jalan depan lokasi tersebut. Bahkan, antrean mengular hingga mencapai depan Mapolsek Balige.
Kondisi ini telah berlangsung dalam beberapa hari terakhir sejak bencana terjadi. Pantauan di lapangan menunjukkan banyak pelajar yang terhambat berangkat ke sekolah karena angkutan umum terjebak kemacetan akibat antrean kendaraan di SPBU. Kekhawatiran masyarakat akan menipisnya ketersediaan BBM membuat lonjakan pengisian tidak terhindarkan.
Salah seorang warga yang ikut mengantre mengaku sudah beberapa hari kesulitan mendapatkan BBM. “Begitu dengar SPBU ini buka, langsung ke sini. Meskipun antre panjang, mau bagaimana lagi,” ujarnya.
Melihat situasi semakin padat dan tidak terkendali, personel Polres Toba melakukan pengamanan dipimpin langsung Kabag OPS Polres Toba, Kompol D. Sinaga, S.H, segera diterjunkan ke lokasi untuk melakukan pengaturan lalu lintas. Kehadiran Petugas memberikan dampak signifikan. Polisi melakukan rekayasa arus, mengurai penumpukan kendaraan, dan memastikan antrean tetap tertib, sehingga kemacetan perlahan teratasi dan arus lalu lintas kembali normal.
Kapolres Toba, AKBP Vinsensius Jimmy Parapaga, S.I.K, menginstruksikan jajarannya untuk melakukan pengamanan di seluruh titik SPBU di Balige guna mencegah kemacetan serupa. “Pengaturan dilakukan agar masyarakat tetap aman dan arus jalan tetap terkendali. Kita maksimalkan pengamanan di titik-titik rawan antrean agar tidak mengganggu pengguna jalan lainnya,” tegasnya.
Kapolres Toba juga mengimbau masyarakat agar tetap tertib saat mengantre BBM serta tidak mudah terprovokasi pihak-pihak yang ingin melakukan tindakan melawan hukum. “Kami mengingatkan warga untuk tetap disiplin dan membudayakan antre. Jangan mudah dipengaruhi untuk melakukan hal-hal yang merugikan,” pungkasnya. (Ds)

No comments:
Post a Comment