mediasergap.com - LABURA - Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Drs.Martuani Sormin M.Si melakukan kunjungan kerja di Kampung Tangguh “Ika Bina En Pabolo” di Pondok Pesantren Darus Sholihin Kelurahan Aek Paing, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, Rabu (2/9/2020).
Kedatangan Kapolda Sumatera Utara disambut 900 orang santri dari Pesantren Darus Solihin dengan mengibarkan bendera merah putih dan menyanyikan lagu Selamat datang Kapolda Sumatera Utara.
Kapolres Labuhanbatu AKBP Deni Kurniawan S.I.K, M.H. juga ikut menyambut kedatangan sang kapolda. Bersama personel Polres Labuhanbatu Forkompinda Labuhanbatu, Labuhanbatu Utara (Labura dan Labuhanbatu Selatan (Labusel), para Sekda, tokoh agama, tokoh pemuda, OKP dan tokoh masyarakat.
Kunjungan kerja di Kampung Tangguh Ika Bina En Pabolo tersebut dilakukan secara sederhana dan tetap mengutamakan protokol kesehatan.
Kehadiran jenderal polisi nomor 1 di Sumatera Utara ini berkaitan dengan pengecekan kampung tangguh, pendisiplinan penerapan protokol kesehatan dan ketahanan pangan di wilayah hukum Polres Labuhanbatu.
Mewakili 3 kepala daerah, Bupati Labura Khairuddin Syah berharap Kapoldasu kiranya membuka Mako Polres Labuhanbatu Utara, demi mendukung situasi keamanan Kamtibmas di wilayah Pemerintahan Kabupaten Labuhanbatu Utara.
“Semoga atas kunjungan ini bapak dalam keadaan sehat dan sukses selalu dalam menjalankan tugas-tugas negara,” ujar H Buyung.
Sementara itu, Kapolres Labuhanbatu AKBP Deni Kurniawan menyampaikan, rasa senang dan bangganya masyarakat terkhusus kepolisian di Resort Labuhanbatu atas kedatangan bapak Kapolda Sumut di wilayah Labuhanbatu.
“Suatu kehormatan bagi kami bapak sudah berkenan hadir pada sore hari ini. Tempat ini adalah Pesantren Darush Sholihin, di mana kita jadikan sebagai pilot project Kampung Tangguh di wilayah hukum Polres Labuhanbatu,” ujarnya.
Kampung Tangguh ini, kata Deni, adalah tindak lanjut perintah dari Kapolri dan Kapolda Sumatera Utara bagaimana untuk menguatkan ekonomi kerakyatan, terutama terkait dengan ketahanan pangan di tengah pandemi covid 19 yang sedang mendera di seluruh dunia.
“Alhamdulillah, oleh pemerintah daerah dan didukung lintas sektor terkait dan para tokoh masyarakat dan juga masyarakat yang berpartisipasi aktif di pesantren ini. Beberapa bulan yang lalu, oleh Bapak Kapolres Labuhanbatu yang lama, memberikan benih lele dan pada sore hari ini bisa kita panen untuk menunjukkan bahwa hasil dari tindak lanjut perintah dari pimpinan yang sudah kita laksanakan,” terangnya.
Di sisi lain, AKBP Deni menerangkan, terkait dengan Covid 19, masyarakat di Labuhanbatu Raya sebagian besar sudah menaati protokol kesehatan, terutama dalam hal penggunaan masker.
“Kami dari jajaran TNI-Polri terus-menerus melakukan pendisiplinan guna mencegah berkembang virus corona di wilayah Labuhanbatu Raya. Kita juga mendapat dukungan dari pemerintah dan seluruh tokoh yang ada di Labuhanbatu Raya dengan tetap mengedepankan kearifan lokal seperti nama kampung tangguh yang ada di Labuhanbatu Raya yang kami sebut dengan Kampung Tangguh Ika Bina En Pabolo,” tandasnya.
Mewakili tokoh agama, Ustadz Muhammad Tourif selaku Pimpinan Pesantren Daruss Solihin mengucapkan rasa syukur kehadirat Allah SWT atas kegiatan sore hari ini.
“Saya mewakili keluarga besar pondok pesantren, sangat menyambut baik atas kunjungan Bapak Kapoldasu beserta rombongan. Mudah-mudahan ini adalah titik awal kemajuan bagi pesantren dan khususnya Kabupaten Labuhanbatu Raya,” ucapnya. (Mael Lee)
No comments:
Post a Comment