mediasergap.com | MUARA ENIM - Jalan Lintas Sumatera Penghubung Kabupaten Muara Enim-Baturaja, berlumpur dan licin.
Licinnya aspal yang sangat berbahaya bagi pengguna kendaraan itu diakibatkan oleh truk pengangkut batubara yang dikerjakan oleh PT MME.
Saban hari, puluhan truk pengangkut batubara itu hilir mudik ke lokasi penambangan di Desa Darma, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan.
Saat tim media melintas di jembatan Air Bangke Jalan Raya Desa Darmo, Kecamatan Lawang, terlihat jalan yang menghitam dan licin.
"Jangan sampai ada korban kecelakaan di jalan akibat ulah pengusaha tambang batubara itu. Pemerintah harus menghentikan penambangan itu," ujar salah seorang pengendara.
Camat Lawang Kidul, Andrille Martin SE, mengklaim sudah melakukan koordinasi dengan pihak PT MEE. "Saya sudah menghubungi pihak pabrik supaya mencari solusi bagaimana cara mengatasi hal ini" ujar Martin. (her/fit)
No comments:
Post a Comment