Gubsu Edy Rahmayadi Janji Akan Desak Pengerukan Sungai Bedagai Ke Pemerintah Pusat

Gubsu Edy Rahmayadi, Pangdam, Pjs Bupati, Dandim dan Kapolres menaiki perahu karet melihat rumah penduduk yang masih digenangi air di Gang Kancil Desa Sei Rampah.(Foto: ist)

mediasergap.com | SERGAI - Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi didampingi Pangdam I/BB, Mayjen TNI Hasanuddin, sekembali mengunjungi korban banjir di Kota Tebing Tinggi mendatangi lokasi banjir di Gang Kancil Desa Sei Rampah, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Selasa (2/12/2020) sore.

Sebagai mantan Jenderal Bintang Tiga di TNI/AD, Edy Rahmayadi didampingi Pangdam I/BB, Pjs Bupati Sergai, Irman dan Forkopimda Sergai langsung menuju Dapur Umum yang terletak disisi kiri Sungai Bedagai guna melihat kondisi stok bahan pangan yang tersedia, serta berdialog dengan para emak-emak yang memasak disebabkan rumah mereka hingga kini masih tergenang air setinggi 50 - 60 Cm.

Di bantaran Sungai Bedagai di Sei Rampah, secara singkat Pjs Bupati Irman menjelaskan situasi banjir yang kerap melanda Desa Sei Rampah, dimana air yang meluap berasal dari Sungai Belutu dan Sungai Rambung, yang hulunya ada di Kabupaten Simalungun dan bertemu di Sungai Bedagai seterusnya ke laut.

Selain itu, jumlah warga dan rumah yang terdampak banjir masih menggenangi rumah warga, serta bantuan apa saja yang sudah dilakukan, secara garis besar dilaporkan kepada orang nomor satu di Sumatera Utara ini. 

Untuk melihat langsung kondisi rumah dan warga yang rumahnya masih digenangi air, Gubsu, Pangdam I/BB, Pjs Bupati, Dandim 0204/DS dan Kapolres Sergai dengan menaiki rakit menuju Gang Kancil. Lokasi ini terbilang paling sering digenangi air, apalagi kondisi rumah yang cukup padat.

Sekembalinya berkeliling dengan perahu karet, terlihat Gubsu Edy Rahmayadi memanggil anak-anak yang sedang mandi-mandi dan memberikan uang jajan, yang disambut dengan teriakan terima kasih dari anak-anak tersebut.

Saat diwawancarai awak media, Gubsu Edy Rahmayadi menjelaskan, bahwa musibah banjir ini tidak saja terjadi di Sergai tetapi baru-baru ini juga melanda Kota Tebing Tinggi.

"Kita kedepannya akan berupaya meminimalisir kejadian ini, tentunya bekerja sama dengan TNI dan Polri. Karena ini musibah, mari kita tetap berdo'a agar kita tetap dilindungi Tuhan dan tetap tabah menerima cobaan ini. Terkait bantuan, saat ini kami ada membawa 5000 paket sembako, dan nanti akan kami serahkan kepada Pjs Bupati untuk dibagikan", kata Edy Rahmayadi.

Terkait pertanyaan awak media ini bahwa, banjir ini akibat dangkalnya Sungai Bedagai hingga ke muara. Di mana sejak 7-8 tahun yang lalu, pihak Pemkab Sergai juga sudah mendesak pemerintah pusat (BWSS), untuk melakukan pengerukan sungai, tapi hingga kini tidak terealisasi.

Menjawab pertanyaan ini Gubsu mengatakan, "baik, nanti saya akan kembali mendesak pemerintah pusat untuk hal ini,apalagi ini masalah yang sudah lama", janji Gubsu.

Seperti diketahui, sejak H.T. Erry Nuradi menjadi Bupati Sergai selama 8 tahun, dan menjadi Gubernur Sumut selama 2,5 tahun, sudah berkali-kali soal pengerukan ini digaungkan tetapi, hasilnya tetap setiap tahun Sei Rampah kebanjiran.

Turut mendampingi Gubsu dan Pangdam, Dandim 0204/DS, Letkol Kav Jackie Yudhantara, Kapolres Sergai, AKBP Robinson Simatupang, OPD terkait, Camat dan Kades Sei Rampah.(andy)