-->

May Day 2025

May Day 2025



Ferdi Marbun: Ephorus HKBP Bukan Ajudan Luhut Binsar Panjaitan

Ferdi Marbun: Ephorus HKBP Bukan Ajudan Luhut Binsar Panjaitan

Medan, mediasergap.com - Aktivis intoleransi dan radikalisme sekaligus pemerhati gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP), Ferdi Marbun, menyoroti keras arah pelayanan HKBP yang dinilainya semakin kehilangan kemandirian moral dan spiritual. Ia menilai, gereja terbesar di Asia Tenggara itu kini berada dalam bahaya karena terlalu dekat dengan kekuasaan politik dan ekonomi. “Ephorus dan seluruh pendeta hidup dari keringat jemaat, bukan dari Luhut Binsar Pandjaitan,” tegas Ferdi dalam keterangannya, Selasa (21/10/2025).

Ferdi menilai pernyataan Ephorus HKBP yang mengaitkan gerakan Tutup PT Toba Pulp Lestari (TPL) dengan perintah Luhut Binsar Pandjaitan sebagai bukti lemahnya integritas dan kemandirian gereja. “Jika benar gereja bergerak karena perintah pejabat, itu preseden buruk bagi martabat gereja. Di mana letak nilai spiritual jika setiap kebijakan menunggu restu kekuasaan?” ujarnya.

Ia menegaskan bahwa gereja tidak boleh menjadi perpanjangan tangan kekuasaan. “HKBP harus berdiri di atas kebenaran, keadilan, dan keberpihakan kepada rakyat kecil. Jangan jadikan HKBP budak kepentingan siapa pun,” seru Ferdi.

Selain itu, Ferdi juga menyinggung persoalan transparansi dana dan aset di tubuh HKBP yang menurutnya minim keterbukaan. “Sudah terlalu lama urusan keuangan dan aset gereja tertutup. Ini tanda krisis moral dan iman di pucuk pimpinan,” katanya.

Ferdi menilai HKBP telah kehilangan roh misionaris yang dahulu diperjuangkan para pendiri dan penginjil awal. “Sekarang gereja lebih sibuk dengan urusan duniawi ketimbang pelayanan dan pendidikan jemaat,” tambahnya.

Ia menutup pernyataannya dengan seruan keras, “Pelayan Tuhan harus berani berdiri di sisi kebenaran, bukan di sisi kekuasaan. Jika gereja kehilangan keberanian moralnya, HKBP hanya akan menjadi bangunan megah tanpa roh ilahi.” (M)



No comments:

Post a Comment

Berita Terkini