Terulang Lagi, Pipa Pembuangan Limbah PKS TSP Silau Padang Diduga Sengaja Dirusak oleh OTK
Menurut informasi dari pihak manajemen PKS TSP, kejadian seperti ini bukan yang pertama kali terjadi. Aksi sabotase tersebut diduga sengaja dilakukan untuk merusak citra perusahaan di mata masyarakat, seolah-olah PKS TSP tidak mengelola limbah dengan baik dan sengaja membuang limbah ke Sungai Bahsombu.
“Akibat kebocoran pipa tersebut, cairan limbah yang semestinya dialirkan ke lahan sesuai prosedur, malah mengalir ke sungai dan memicu tudingan serta provokasi negatif terhadap perusahaan kami. Padahal, fakta sebenarnya menunjukkan adanya unsur sabotase yang bertujuan menciptakan kegaduhan di tengah masyarakat,” ujar perwakilan manajemen PKS TSP.
Pihak perusahaan menegaskan bahwa tidak pernah melakukan pembuangan limbah ke sungai dan telah mengikuti prosedur pengelolaan limbah sesuai standar dari instansi terkait. Pipa yang rusak tersebut merupakan bagian dari jalur menuju area pengolahan lahan (LA) yang sah dan telah disetujui pemerintah.
Menindaklanjuti kejadian ini, PKS TSP telah membuat laporan resmi ke Polres Tebingtinggi pada 16 Juli 2025 dengan nomor laporan LP/B/338/VII/2025/SPKT/Polres Tebingtinggi. Laporan tersebut telah ditindaklanjuti pihak kepolisian dengan melakukan penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Pada peristiwa terbaru, Polsek Sipispis juga telah turun langsung ke lokasi pada Kamis (24/7) untuk memeriksa ulang kondisi pipa yang kembali ditemukan rusak dan bocor oleh pihak manajemen.
Pihak PKS TSP berharap agar pelaku sabotase segera ditemukan dan diproses secara hukum, serta masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang tidak berdasar.
“Kami mengajak masyarakat untuk tidak terpancing oleh isu yang menyesatkan. PKS TSP berkomitmen penuh terhadap pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan dan sesuai aturan,” tambah manajemen.
Perusahaan juga menyatakan akan terus memperkuat sistem keamanan area pembuangan limbah untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali. (Ajs /Tim)
No comments:
Post a Comment